MAHASISWA HARUS CERDAS MEMILIH
Bertempat di Gedung Pusat (12/3), IKIP PGRI Semarang menerima kedatangan RRI Semarang dalam rangka siaran langsung diskusi Jangan Golput Kawan (Jagoan) Goes To Campus. Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian sosialisasi pelaksanaan Pemilu yang ditujukan kepada para pemilih pemula dan bagi smart voters yang diantaranya adalah mahasiswa perguruan tinggi. Di kesempatan yang sama, RRI Semarang juga melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan IKIP PGRI Semarang perihal pelaksanaan program Jagoan Goes To Campus.
Jagoan Goes To Campus merupakan bentuk kepedulian RRI Semarang bekerja sama dengan KPU dalam memberikan pendidikan cerdas memilih untuk Indonesia. Melalui event tersebut diharapkan semua warga negara Indonesia dalam hal ini, pemilih pemula, harus ikut serta nyoblos pada saat hari pelaksanaan Pemilu, 9 April mendatang.
Dalam diskusi tersebut, nara sumber KPU Jawa Tengah, Wahyu Setiawan, menyampaikan bahwa mahasiswa sebagai pemilih pemula memiliki peran penting dalam keberhasilan pelaksanaan Pemilu April mendatang. “Hampir dua puluh persen jumlah pemilih pemula di Indonesia dan itu merupakan angka yang signifikan. Mereka menjadi penanam saham terbesar dalam rangka mensukseskan Pemilu di Indonesia,” ungkapnya.
Setiawan mengaku, KPU kabupaten Semarang telah melakukan berbagai cara untuk mengajak para pemilih pemula berpartisipasi dalam Pemilu mendatang. “Kami telah melakukan rekrutmen relawan demokrasi di kalangan pemilih pemula. Selain itu kami juga melakukan pendidikan politik ke sekolah-sekolah, dalam rangka menyukseskan Pemilu mendatang,” imbuhnya.
Rektor IKIP PGRI Semarang, Dr Muhdi SH MHum, nara sumber dari pihak kampus sangat mengapresiasi program Jagoan Goes To Campus. Pihaknya setuju bahwa mahasiswa sebagai pemilih pemula memang harus memilih dalam Pemilu mendatang. Kaitannya dengan prediksi pada tahun 2045 mendatang bangsa Indonesia akan menjadi salah satu negara maju terbesar di dunia. “Kalian (red-mahasiswa) harus berpartisipasi dalam pemilu mendatang. Kalian harus memilih orang yang tepat untuk menggiring Indonesia menuju negara maju terbesar di dunia tahun 2045 mendatang,” ungkapnya di depan ratusan mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan diskusi tersebut
Beliau juga mengingatkan kepada mahasiswa agar memilih menggunakan logika dan pengetahuan yang cukup. Menurutnya bentuk perlawan terhadap kemunduran yang di alami bangsa Indonesia saat ini adalah dengan cara menjadi pemilih cerdas. “Melawan adalah dengan cara datang ke TPS dan pilih pemimpin yang terbaik bagi bangsa ini,” pungkasnya.
Kepala LPP RRI Semarang, Ariyani Retno Astuti mengatakan program Jagoan Goes To Campus akan di selenggarakan di berbagai kampus. RRI Semarang memilih IKIP PGRI Semarang sebagai kampus yang mengawali terlaksananya kegiatan tersebut. Pihaknya berasumsi bahwa kampus memegang peranan penting dalam meningkatkan partisipasi politik. Kampus memiliki mahasiswa, alumni, dan juga jaringan. (lia/nug)
Leave a Reply