SELAMAT JALAN GURU KAMI
“Innalilahiwainailahirojiun, telah berpulang ke rahmatullah Bapak Dr.H. Soebagyo Brotosedjati, M.Pd. Kamis 26 Juni 2014 pukul 23.50. Semoga khusnul khotimah.” Pesan tersebut dikirim oleh Rektor, Dr. Muhdi, SH.Mum ke pesan BBM.
Mendengar kabar meninggalnya Ketua PGRI Jawa Tengah sekaligus Pembina Perti PGRI Semarang tersebut sontak kami kaget. Pasalnya sama sekali tidak terdengar sakit beliau. Padahal kami sudah bersiap-siap mendengar pidato beliau pada hari Jum’atnya pada acara bedah visi misi capres dan cawapres bidang pendidikan yang diadakan oleh Universitas PGRI Semarang di Balairung. Kami sudah rindu dengan keteduhan beliau saat berbicara yang menentramkan jiwa, lebih-lebih menjelang Pilpres yang panas begini. “Hal yang tidak bisa dilupa dari sosok beliau adalah kerendahan hatinya. Sikap hormatnaya kepada orang lain. Bicaranya selalu terkontrol meskipun dalam keadaan dikritik maupun dicela sekalipun. Saat berpidato pada pembukaan, beliau pasti menyebut satu persatu.” Demikian kesaksian Rektor.
Seperti yang diungkapkan oleh Pak Muhdi, Pak Broto adalah contoh, beliau adalah salah satu model kepemimpinan yang ngayomi semuanya. Beliau adalah Bapak bagi kami. Ia adalah sosok yang dikenal gigih. Hal itu dapat dilihat dari karirnya. Beliau mengawali dari bawah. Bergabung dengan organisasi PGRI dimulainya dari tingkat ranting hingga menjadi ketua pengurus PGRI Jawa Tengah. “Beliau adalah tempat bertanya, tidak hanya dikalangan guru di provensi Jawa Tengah tetapi juga se-Indonesia. Di forum-forum seperti kongres PGRI tingkat nasional beliau selalu diminta bicara untuk didengarkan. Kepergian beliau adalah kehilangan bagi guru dan PGRI tidak hanya di Jawa Tengah tetapi juga Indonesia.” tutur Rektor.
Karirnya dimulai dari menjadi guru kelas hingga naik tingkat kecamatan, kabupaten, hingga menjadi Kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Beliau juga sempat menjadi anggota DPRD tingkat II Wonogiri. Selain itu beliau adlah dosen DPK di Univet Bantara.
Penulis buku Kinerja Pengawas Sekolah, Penelitian pada Pengawas TK-SD di Eks Karisedenan Surakarta ini menghembuskan menghembuskan nafas terakhir diusia 67 Tahun. Dan disemanyamkan di kota kelahirannya Sukoharjo. Selamat jalan Bapak kami, kami akan selalu mengenang jasa-jasamu, dan terus menjadikanmu sebagai tauladan (Muhajir)
selamat jalan bapak pgri, semoga diterima disisi Yang Maha Kuasa
Semoga khusnul khotimah, amin…………..